Berkat SATU Dentour, Tak Takut Lagi ke Dokter Gigi…

“Melalui SATU Dentour, Klinik Gigi SATU Dental semakin dekat ke masyarakat. Mengajak semua orang untuk membuang rasa takut dan bisa tersenyum dengan menyediakan semua jenis perawatan gigi yang terjangkau dan berkualitas.” 

foto ilustrasi/AKaeS

Data “Riset Kesehatan Dasar 2018” yang dilansir laman sehatnegeriku.kemkes.go.id,  menyebutkan sebanyak 45 persen responden mengalami masalah gigi berlubang, masalah gigi hilang atau tanggal sendiri (19%), kasus gigi goyah (10,4%), dan gigi ditambal (4,1%).

Data tersebut menunjukan bahwa kesadaran masyarakat untuk memeriksa kesehatan gigi dan mulut di fasilitas kesehatan masih kurang, umumnya baru berobat ketika sudah sakit. Padahal, mencegah sebelum sakit lebih baik daripada harus mengobati ketika sudah sakit.

Salah satu faktor utama yang menyebabkan masyarakat enggan melakukan perawatan gigi dan mulut—apalagi harus mendatangi klinik gigi—adalah rasa takut. Takut sakit, takut mahal, dan takut dicap "gigil jelek".

Keluhan takut mendatangi dokter gigi seperti itu sempat dialami Fuji Kurniasih, ibu rumah tangga yang tinggal di Aren Jaya, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Meski sudah sering mengalami sakit gigi, tapi suatu waktu ibu berusia 35 tahun ini merasakan sakit gigi luar biasa di bagian belakang sebelah kiri dalam mulutnya. Rasa nyeri dan ngilu kerap dikeluhkannya, hingga mengganggu aktivitasnya. Saat diraba dan dilihat, gigi tersebut tampak berlubang.

Kondisi itu sempat didiamkan selama tiga hari, lagi-lagi karena alasan takut. Namun karena semakin tak tertahankan, suaminya menyarankan dan membujuk untuk diperiksakan ke sebuah klinik gigi yang tidak terlalu jauh dari tempat tinggal mereka.

Hingga kemudian, mereka mendatangi sebuah klinik gigi yang memang terlihat bersih, tepi dengan bangunan ruko sederhana dan dikelola oleh seorang dokter dengan satu orang asistenya.

Setelah dilakukan observasi, si dokter menjelaskan permasalahan gigi yang dialami Fuji. Termasuk tindakan yang akan dilakukan dan harga yang harus dibayarkan per tindakan. Karena gigi Fuji berlubang dan ada retakan. Si dokter kemudian menyarankan untuk dilakukan tambal gigi permanen.

Untuk mengatasinya akan dilakukan sejumlah tahapan. Tahap pertama didahului dengan tambal gigi sementara karena kerusakannya sudah berat, dan gusinya juga mengalami peradangan, infeksi akibat pembusukan dari dalam gigi.

Setelah beberapa hari tambal sementara tersebut, kelas si dokter, selanjutnya masuk tahap pemeriksaan dan perawatan akar gigi rusak dan terinfeksi hingga kondisi gigi dipastikan benar-benar pulih. Setelah pulih, baru masuk tahap gigi siap untuk ditambal secara permanen.

Pengalamannya itu sempat Fuji ceritakan kepada temannya, Nadia, saat keduanya menunggu anak-anak mereka pulang dan keluar dari kelas.

“Karena sudah tidak tertahankan, ditambah lagi sudah datang dan mendapat penjelasan panjang lebar, rasanya malu kalau tidak melakukan tindakan tahap pertama. Kalaupun takut, saya putuskan untuk mengikuti saran dokter tersebut. Setelah itu saya tidak datang lagi, takut dengan harga yang harus dikeluarkan setiap minggunya,” tuturnya mengenang pengalamannya.

Setelah beberapa hari dari pengobatan tahap pertama itu, giginya memang sudah tidak sakit. Bengkak di pipinya pun mulai membaik. Tetapi setelah itu, Fuji tidak pernah lagi mendatangi klinik tersebut.

“Rasanya sangat mahal karena melihat fasilitas dan pelayanannya sangat biasa saja. Pastibakan lebih mahal kalu harus mendatangi klinik gigi yang modern dengan peralatan canggih berstandar internasional dan dokter spesialis, tentu jauh lebih mahal lagi,” curhat Fuji.

Mendengar cerita Fuji itu, Nadia pun terheran-heran mendengar harga jasa di klinik tersebut. Ia mengiyakan jasa tersebut terlalu mahal dibandingkan Klinik Gigi SATU Dental yang sudah modern, memiliki peralatan canggih berstandar internasional dengan dokter spesialis bersertifikat dan berpengalaman.

“Fasilitas dan pelayanannya sangat baik, dan SATU Dental memberikan hasil terbaik dengan harga terjangkau dan hasil berkualitas. Belum lagi banyak promo yang ditawarkan,” tuturnya.

Nadia pun menceritakan awal mula ia mengetahui Klinik Gigi SATU Dental.

Berawal saat ia diajak suaminya ke sebuah mall di TB Simatupang, Jakarta Selatan, tepatnya Cibis Park, di penghujung bulan September 2024 lalu.

Tak sengaja, mereka melihat sebuah mobil dominan warna hijau dengan sejumlah tulisan warna putih. Terpampang jelas tulisan “GO AWAY DENTAL ANXIETY, SATU DENTOUR”.

Penasaran karena juga dikerubungi banyak orang. Nadia dan suaminya pun mendekat sembari menguping dengan sejumlah pertanyaan dihatinya. Ada apa?, Apa ini?, Apa itu Go Away Dental Anxiety? dan apa juga Satu Dentour?

Setelah memperhatikan sekeliling dan mendengar penjelasan dari “petugas” SATU Dentour, ternyata ‘SATU Dentour merupakan layanan konsultasi kesehatan mulut dan gigi gratis dengan konsep mobil keliling yang diinisiasi Klinik Gigi SATU Dental.

Layanan yang baru pertama di Indonesia itu kata Nadia dibuat untuk semakin dekat dengan masyarakat untuk mengajak dan mengedukasi betapa pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut seawal mungkin.

Jika tadi ia mendapatkan penjelasan dari “petugas” SATU Dentour di sekitar mobil SATU Dentour, saat akan konsultasi dipersilakan masuk ke dalam mobil menemui dokter gigi profesional.

“Pokoknya nyaman, tidak perlu malu atau takut berkonsultasi sekalioun gigi kita jelek, kuning atau berantakan. Menyenangkan karena dokternya sangat ramah dan bersahabat menjelaskan kondisi kesehatan gigi dan mulut kita, sampai bagaimana langkah pencegahan dan penanganan yang tepat,” tutur Nadia mengulangi penjelasan “petugas” SATU Dentour dan dokter Klinik Gigi SATU Dental.

Dan sejak saat itu, lanjut Nadia, ia selalu menyarankan kepada keluarga atau temannya yang mengalami gangguan mulut dan gigi untuk mendatangi Klinik Gigi SATU Dental.

“Aku juga baru tau, kalau berkunjung ke dokter gigi tidak semenakutkan yang kita bayangkan. Setelah itu, aku semakin berani mendatangi dokter gigi di Klinik Gigi SATU Dental yang ada di kawasan Grand Galaxy Bekasi,” tuturnya sumringah memperlihatkan giginya yang kini cantik dan rapi.

Penasaran dengan cerita Nadia itu, Fuji pun mencari tahu informasi segala hal tentang Klinik Gigi SATU Dental di mesin pencarian, iapun menemukan laman ini.

Di laman resmi Klinik SATU Dental tersebut terdapat menu: Layanan, Lokasi, dan Book Appointment (membuat janji bertemu).

Di halaman utama disebutkan: “Klinik Gigi SATU Dental ingin mempermudah hidup semua orang dengan menjadi Satu Dental Stop dengan menyediakan semua jenis perawatan untuk semua permasalahan gigi”.

Dengan kata lain, SATU Dental adalah one stop dental solution untuk semua perawatan gigi. Dengan servis yang terstandar dan peralatan yang berkualitas, SATU Dental bertujuan untuk menyediakan perawatan gigi yang terjangkau dan berkualitas.

Ada juga informasi tentang dokter dan fasilitas Klinik Gigi SATU Dental. Disebutkan, Klinik Gigi SATU Dental didukung para dokter gigi terlatih berpengalaman, bersertifikat dan menerima pendidikan serta pelatihan khusus Ortodonti. Karena itu, kualitas perawatan gigi SATU Dental menjadi terjamin dan terpercaya.

Setiap layanan di Klinik Gigi SATU Dental selalu diawali konsultasi dengan dokter gigi tersebut. Pada tahap ini, dokter gigi akan memeriksa kondisi gigi Anda, mengambil foto dan jejak gigi.

Fasilitas Klinik Gigi SATU Dental dilengkapi klinik modern dengan kebersihan yang selalu terjaga; memiliki peralatan canggih dan berstandar internasional; memiliki kids corner hingga jaminan memberikan hasil terbaik dengan harga terjangkau dengan banyak promo.

Ada juga informasi jadwal atau agenda kunjungan Satu Dentour. Sedangkan di menu layanan, dijelaskan semua jenis  layanan perawatan gigi dan mulut yang ada di Klinik Gigi SATU Dental.

Mulai dari beragam jenis perawatan (treatment) untuk segala permasalahan gigi dan mulut dan penjelasannya. Termasuk kapan perlu perlu perawatan dan manfaatnya.

Misalnya: Behel Gigi. Apa Itu Behel Gigi? Behel gigi atau kawat gigi adalah alat yang digunakan untuk mendapatkan susunan gigi yang lebih baik dengan cara memberikan tekanan secara perlahan untuk menggerakan gigi ke posisi yang ideal.

Kapan memerlukan behel gigi? Ketika gigi menumpuk, gigi berongga, gigi bergeser, gigi saling tumpang tindih, dan gigi tidak rata.

Manfaat Behel Gigi? Menghasilkan senyum yang indah. Meningkatkan kesehatan gigi. Menyelesaikan masalah saat makan dan melindungi gigi dan mulut.

Treatment lainya adalah Bleaching Gigi, Veneer Gigi, Pembersihan Karang Gigi dan Scaling, Perawatan Gigi Anak, Dental Spa, Cabut Gigi, Implan Gigi, Tambal Gigi, Gigi Tiruan atau Gigi Palsu, Perawatan Akar Gigi, Perawatan Gusi, dan Crown atau Perawatan Mahkota Gigi.

Adapun di menu lokasi, disebutkan sudah ada  48 lebih Klinik Gigi SATU Dental  yang tersebar di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, dan Surabaya. Setiap lokasi dilengkapi dengan nomor telepon dan alamat Klinik Gigi SATU Dental.

Sementara menu Book Appointment, memfasilitasi para calon pasien untuk membuat janji bertemu dokter di klinik yang diinginkan. Menu ini dilengkapi jam praktek, lokasi atau alamat klinik, dan nomor telepon sesuai lokasi yang dituju. aks

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bersama Menyudahi Kompleksitas Stunting, dari Pencegahan hingga Pentingnya Asupan Protein Hewani

Tebar Senyum Kebaikan, 31 Tahun Dompet Dhuafa Mengubah "Mustahik" Jadi 'Muzakki"

Merdeka dari Air Tak Sehat, Viesmann Solusi Pembersih dan Pemurni Air Berstandar Tinggi